Layanan Tiket Pesawat Murah, Booking dan Cetak Sendiri Tiketnya

CARA MUDAH BERBISNIS TIKET PESAWAT

Apakah anda sudah siap untuk Bergabung??

Bergabung? silahkan klik disini

Minggu, 04 Desember 2011

Announcer Bandara Tidak Boleh Sedih

ORANG banyak tidak tahu keberadaan Announcer di Bandara Internasional SMB II Palembang. Hanya suaranya saja berkumandang yang sering diikuti dengan mengumumkan sesuatu dalam bahasa Inggris.

Pelayanan Public Address System (PAS) merupakan salah satu bentuk pelayanan di bidang informasi yang bertujuan untuk memudahkan pengguna jasa di bandara dalam memperoleh informasi penerbangan. PAS melayani pengumuman keberangkatan, kedatangan, keterlambatan, penundaan, pembatalan dan pengumuman-pengumuman lain yang berhubungan dengan penerbangan seperti mengenai keselamatan di bandar udara dan di pesawat udara, pengumuman mengenai kehilangan/penemuan barang dan pengumuman lainnya.

"Di SMB II ini staf informasi yang bertugas sebagai announcer ini ada sebelas orang. Bertugas mulai pukul 05.30-13.30, lalu shift berikutnya 13.00-21.00. Selepas itu istirahat, kecuali ada pesawat delay, petugas kita ikut menunggu sampai jam berapa
perpanjangan waktu selesainya operasional penerbangan. Mereka menginformasikan dalam bahasa Indonesia dan Inggris," ungkap Sri Hartati AMd, Airport Services Junior Manager PT Angkasa Pura II (Persero) Palembang.

Selain itu ada pula petugas bagian Public Information Desk (PID) melayani secara face to face langsung ke pelanggan dan melalui telepon 0711-385001 memerlukan etika berkomunikasi, sikap tubuh, ramah, sopan, sabar, senyum dan ikhlas.

Menurut Tatik panggilan akrab Sri Hartati sebelum bertugas, stafnya ini mengikuti latihan airport information officer selama 1-3 bulan. Kemudian pernah pula diadakan Diklat conversation bahasa Inggris, hospitality, pelayanan.

"Kita tekankan kepada para announcer untuk artikulasi (pengucapan kata) harus benar, aksentuasi (penekanan kata), intonasi (lagu pengucapan) sebaik dan seindah mungkin enak didengar. Suara yang dikeluarkan bisa menggambarkan orangnya walau tidak
terlihat fisiknya. Apakah announcer itu kurang istirahat, lagi kesal. Dia harus selalu ceria menyebutkan airlines, flight number supaya tidak salah," ujarnya.
(Sriwijaya post)

SUPPORT BY







Tidak ada komentar: